Marak Musibah dan Bencana di Indonesia, Pemkot Gelar Doa Bersama Lintas Agama

Diunggah pada Sabtu, 06 Oktober 2018

Dinkominfo-Pagi ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar doa bersama untuk keselamatan dan keamanan Kota Surabaya, pagi ini Sabtu (6/10).

Doa bersama ini terbagi di 5 tempat, untuk Umat Islam di Taman Surya, Umat Katolik/Umat Protestan di Graha Sawunggaling Gedung Pemkot Surabaya, Umat Hindu di Pura Jagad Karana, Umat Budha di Vihara Buddayana Surabaya, sedangkan Umat Konghucu di Klenteng Boenbio Surabaya.

Romo Abaya, Tokoh Umat Buddha saat ditemui di Vihara Buddayana Surabaya menyampaikan, beliau prihatin dengan banyaknya bencana yang terjadi di Indonesia.

"Saya membayangkan jika hal tersebut terjadi di Surabaya. Bencana ini merupakan sebuah pembelajaran serta untuk mengingatkan kita agar selalu bersyukur" tutur Romo Abaya.

Dalam kesempatan tersebut Romo Abaya juga menyampaikan harapannya semoga korban di Donggala dan Palu dapat selalu tabah, beliau juga mengajak kita untuk menyalurkan sedikit bantuan untuk para korban.

Senada dengan hal tersebut, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di hadapan 2000 umat Islam yang hadir di Taman Surya Kota Surabaya juga menyampaikan tujuan digelarnya Doa Bersama ini guna mendoakan saudara-saudara kita di belahan Bumi nusantara yang sedang mengalami musibah dan bencana.

"Kita tahu bahwa di belahan Bumi nusantara lainnya banyak saudara yang mengalami musibah dan cobaan, oleh karena itu mari sama-sama berdoa untuk keselamatan Kota Surabaya beserta isinya. Serta kita doakan para saudara yang saat ini mengalami bencana dapat lebih kuat dan tabah menjalani cobaan" tutur Wali Kota. (Mia/Pri)