Kunjungi Beberapa Gereja, Walikota Pastikan Perayaan Natal Aman dan Damai

Diunggah pada Minggu, 24 Desember 2017

Dinkominfo - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya melakukan sidak ke sejumlah gereja, Minggu (24/12) malam. Kunjungan rombongan itu dalam rangka pantauan langsung situasi dan kondisi keamanan pada misa Natal atau malam kebaktian.

GPIB Maranatha menjadi jujugan yang pertama. Walikota beserta rombongan disambut hangat oleh para jamaah gereja yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso No 11 ini. Dalam kesempatan ini Walikota menyampaikan sambutan dan mengucapkan Selamat Hari Natal  kepada seluruh jamaah yang hadir.

"Selamat merayakan Hari Natal tahun 2017. Mudah-mudahan bapak ibu sekalian selalu diberkati oleh Tuhan dan diberi kedamaian untuk keluarga." ucap Walikota yang akrab disapa Risma ini. 

Walikota bersama rombongan forpimda yang terdiri dari TNI, POLRI, DPR, dan Kejaksaan juga mengucapkan terima kasih kepada pendeta dan jamaah karena telah mau menerima rombongan di malam misa ini. 

Risma juga berpesan kepada para jamaah agar tidak perlu khawatir, karena Pemkot Surabaya telah menugaskan personil gabungan yang terdiri dari kepolisian, linmas, dan satpol PP untuk menjaga konduktivitas selama perayaan Natal dan tahun baru berlangsung.

"Bapak Ibu sekalian tidak perlu khawatir dan ragu. Ibadah Natal kali ini bisa dirayakan secara khidmat. Kami sudah menurunkan personil gabungan sehingga panjenengan bisa beribadah dalam kondisi aman dan tentram" tutur Risma sebelum melanjutkan kunjungannya ke gereja selanjutnya.

Selain untuk memberikan rasa aman dan tentram bagi jamaah, Walikota perempuan pertama dalam sejarah kota Surabaya ini berharap kunjungannya dapat mempererat tali silaturahmi sebagai bangsa Indonesia agar bangsa ini semakin cepat keluar dari kemiskinan.

Setelah GPIB Maranatha, kunjungan selanjutnya adalah Gereja Bethany Nginden, Gereja Graha Santa Maria Tak Bercela yang berlokasi di Ngagel Madya, dan Gereja Saint Vincentius A Paulo yang berlokasi di Jalan Widodaren Sawahan menjadi jujugan yang terakhir. (hnm/pri)