Dinkominfo-Pagi ini Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menjadi narasumber dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik oleh Direktorat Jendral Cipta Karya, Senin (19/3). Acara ini mengusung tema Infrastruktur Pemukiman Menuju Implementasi New Urban (NUA). Kegiatan KKN Tematik kali ini diselenggarakan di Hotel Garden Palace Kota Surabaya dan diikuti oleh puluhan rombongan KKN Tematik.

Pada kegiatan tersebut Tri Rismaharini yang menjadi narasumber di acara tersebut memberikan paparannya mengenai keadaan di Kota Surabaya. Ia mengatakan bahwa penduduk di Surabaya pada pagi hari bisa mencapai lima juta jiwa, namun pada malam hari bisa menjadi tiga juta saja karena banyak orang luar Kota Surabaya yang bekerja di Surabaya sudah pulang ke kota asal mereka.

Selain itu Wali Kota Surabaya yang kerap disapa Risma ini mengatakan tentang keadaan ekonomi yang ada di Surabaya sudah mulai meningkat. Tidak harus pemberdayaan ekonomi yang stabil itu ada investasi, kalau saya harus terus bertarung dengan investasi, maka sampai kapan rakyat saya bisa makan. Memangnya saya harus menunggu investasi masuk supaya warga saya makan dan bekerja? kata Risma.

Risma melanjutkan bahwa kita tidak perlu menjadi orang lain, kita tidak harus meniru apa yang ada di negara orang, karena belum tentu bisa bagus di negara kita. Ia juga mengatakan bahwa di Surabaya akan dibangun Hutan Mangrove yang pertama di dunia dan jembatan bambu sepanjang dua kilometer yang saat ini sudah selesai satu kilometer.

Risma juga menjelaskan bahwa setiap hari ada program Pemerintah Kota yang disebut dengan permakanan, jadi sebanyak dua ribu lebih makanan akan dibagikan kepada warga kurang beruntung di Surabaya agar gizi mereka tetap terpenuhi.